GOWA – Bupati Gowa, Adnan Purichta Ichsan, bersama Dandim 1409 Gowa, melakukan peninjauan terhadap pelaksanaan program Makanan Bergizi Gratis yang digagas oleh Presiden Prabowo Subianto di Kabupaten Gowa.
Peninjauan dilakukan pada hari Selasa (21/01/2025) di SD Inpres Mangasa 1 dan SMP Negeri 1 Sungguminasa, Kecamatan Somba Opu, untuk memastikan program ini berjalan dengan baik.
Bupati Adnan menjelaskan bahwa kunjungan ini bertujuan untuk memverifikasi keberhasilan distribusi makanan bergizi yang merupakan salah satu prioritas nasional.
“Kami mengecek langsung di lapangan untuk memastikan bahwa program ini terlaksana dengan baik. Alhamdulillah, makanan yang disediakan berkualitas dan diterima dengan antusias oleh anak-anak,” ujarnya.
Program Makanan Bergizi Gratis ini tidak hanya memberikan manfaat kesehatan bagi siswa, tetapi juga mengurangi beban ekonomi orang tua.
Sebelumnya, orang tua harus menyediakan sarapan atau makan siang bagi anak-anak mereka, namun kini kebutuhan tersebut telah dipenuhi oleh pemerintah.
“Ini adalah bentuk nyata dari perhatian pemerintah kepada masyarakat. Program ini mengurangi beban orang tua, sekaligus memberikan dampak positif yang luas bagi masyarakat,” tambah Adnan.
Adnan juga berharap agar program ini dapat terus berkembang dan merambah ke seluruh sekolah di Kabupaten Gowa secara bertahap.
Siswa SD Inpres Mangasa 1, Afdal, menyampaikan rasa senangnya atas menu makanan yang bervariasi dan selalu habis. “Makanan yang diberikan enak, terutama sayur yang selalu habis duluan,” ujar Afdal.
Sementara itu, Putri Ashalina, siswa SMP Negeri 1 Sungguminasa, menyampaikan hal yang sama. “Makanannya bervariasi dan selalu habis, saya suka ayam kecap,” katanya.
Program Makanan Bergizi Gratis ini telah dimulai pada 13 Januari 2025, dengan mencakup 17 sekolah di Kecamatan Somba Opu yang melibatkan sekitar 6.415 siswa dari berbagai jenjang pendidikan, mulai dari TK hingga SD.
Ke depannya, program ini akan diperluas ke seluruh sekolah di Kabupaten Gowa.
Dengan inisiatif ini, diharapkan setiap siswa dapat merasakan manfaat gizi yang optimal, mendukung kegiatan belajar mereka, dan memberikan dampak positif bagi kesejahteraan masyarakat secara umum. (*)