MAKASSAR – Wali Kota Makassar, Munafri Arifuddin (Appi), akan mengambil langkah strategis dengan merombak susunan pejabat di lingkup Pemerintah Kota Makassar.
Mutasi ini tidak hanya mencakup pejabat eselon II dan III, tetapi juga camat, lurah, kepala sekolah, serta jajaran direksi perusahaan daerah (Perusda).
Menurut Appi, kebijakan ini merupakan bagian dari upaya reformasi birokrasi untuk meningkatkan efektivitas dan efisiensi kinerja pemerintahan.
Ia menegaskan bahwa rotasi jabatan ini murni sebagai penyegaran organisasi, bukan bermuatan kepentingan politik.
“Kami ingin menciptakan sistem pemerintahan yang lebih dinamis. Mutasi ini dilakukan untuk memastikan setiap pejabat berada di posisi yang paling sesuai dengan kompetensinya,” ungkap Appi, Jumat (28/2/2025) saat menggelar pertemuan dengan jajaran Organisasi Perangkat Daerah (OPD) di Rumah Jabatan Wali Kota.
Lebih lanjut, ia menegaskan bahwa perubahan dalam struktur organisasi adalah hal yang lumrah dalam birokrasi. Evaluasi terhadap pejabat dilakukan berdasarkan kinerja dan kemampuan individu dalam menjalankan tugasnya.
Sebagai langkah awal, Appi akan membentuk tim khusus guna menyusun skema mutasi yang lebih efektif.
Setiap pejabat yang masuk dalam daftar evaluasi akan menjalani uji kompetensi atau job fit sebelum ditempatkan pada posisi baru.
Kebijakan ini diharapkan mampu memberikan energi baru bagi pemerintahan Kota Makassar dalam mewujudkan tata kelola yang lebih profesional dan responsif terhadap kebutuhan masyarakat. (*)
