MAROS – Bupati dan Wakil Bupati Maros, Chaidir Syam dan Muetazim Mansyur, disambut meriah oleh ratusan warga setibanya di Maros usai mengikuti kegiatan retret di Magelang.
Warga yang antusias berkonvoi mengiringi perjalanan keduanya dari Bandara Lama menuju Rumah Jabatan Bupati. Sebelum tiba di rumah jabatan, Chaidir dan Muetazim menghadiri Rapat Paripurna di DPRD Maros.
Dalam pidatonya, Chaidir menegaskan bahwa amanah yang diberikan kepadanya bukan sekadar jabatan, tetapi tanggung jawab besar untuk terus bekerja bagi kemajuan Kabupaten Maros.
“Amanah ini bukan sekadar jabatan, tapi janji untuk bekerja tanpa lelah demi Maros yang lebih baik,” ujarnya, Senin (3/3/2025).
Ia menyampaikan visinya untuk Maros yang lebih sejahtera, maju, dan berkelanjutan. Salah satu fokus utamanya adalah peningkatan kualitas sumber daya manusia yang sehat, cerdas, dan beriman, dengan didukung perlindungan sosial yang inklusif.
Selain itu, ia juga menekankan pentingnya pertumbuhan ekonomi berbasis ilmu pengetahuan, teknologi, dan inovasi.
Dalam bidang pemerintahan, Chaidir menegaskan komitmennya untuk membangun sistem yang lebih transparan dan adaptif melalui konsep smart government.
Selain itu, ia juga berkomitmen menciptakan stabilitas keamanan dan kondusivitas daerah guna mempercepat akselerasi pembangunan.
“Kami ingin memastikan bahwa pembangunan di Maros tidak hanya berorientasi pada fisik, tetapi juga menyentuh aspek sosial dan keagamaan. Masyarakat harus merasakan manfaat nyata dari setiap kebijakan yang kami jalankan,” katanya.
Untuk mewujudkan visi tersebut, Chaidir telah menyiapkan sejumlah program strategis. Salah satunya adalah bantuan pendidikan bagi siswa dan mahasiswa berprestasi agar setiap anak Maros memiliki kesempatan yang sama untuk meraih masa depan yang lebih baik.
Selain itu, pemerintah juga akan menerapkan program satu perawat dan satu bidan di setiap desa guna memastikan layanan kesehatan yang merata.
“Ada juga layanan ambulance gratis untuk mempercepat akses layanan kesehatan bagi masyarakat yang membutuhkan, serta program stasiun air bersih gratis agar setiap warga mendapatkan hak atas air bersih,” ungkapnya.
Dalam sektor ekonomi dan pertanian, Chaidir menegaskan bahwa pemerintah akan memperkuat ketahanan pangan dengan program Sawah Cerdas Maros, serta memberikan bantuan alat pertanian dan bibit gratis bagi petani.
Tak hanya itu, ia juga akan mendorong digitalisasi layanan pendidikan dan pemerintahan agar masyarakat mendapatkan pelayanan yang lebih cepat dan efisien.
“Pembangunan dan perbaikan infrastruktur jalan, jembatan, serta rehabilitasi rumah tidak layak huni juga menjadi prioritas kami. Kami ingin masyarakat Maros tinggal di lingkungan yang lebih nyaman dan layak huni,” ujarnya.
Selain itu, normalisasi sungai dan rehabilitasi irigasi akan dilakukan melalui program Bersih Sungai, Bersih Kota untuk mengurangi risiko banjir serta meningkatkan efisiensi pengairan pertanian.
“Kami tidak menjanjikan mimpi tanpa usaha. Kami berjanji untuk bekerja, berjuang, dan memastikan bahwa Maros akan bergerak maju dengan langkah yang pasti,” tegas Chaidir. (*)
