SYDNEY – Kapten Timnas Indonesia, Jay Idzes, mengungkapkan adanya perbedaan mencolok dalam metode kepelatihan antara Shin Tae-yong dan pelatih baru Patrick Kluivert.
Meskipun begitu, ia menilai perubahan ini sebagai tantangan yang bisa berdampak positif bagi skuad Garuda.
Hal ini disampaikan Idzes dalam sesi jumpa pers menjelang laga kualifikasi Piala Dunia 2026 zona Asia melawan Australia, yang akan berlangsung di Sydney Football Stadium, Rabu (19/3/2025) malam waktu setempat atau sore WIB.
Idzes, yang telah bekerja dengan Shin Tae-yong lebih dari satu tahun, mengakui adanya perbedaan besar dalam pendekatan kepelatihan setelah pergantian pelatih.
“Tentu saja, ini sangat berbeda. Pelatih sebelumnya telah menangani tim selama lima tahun, dan saya cukup mengenalnya. Sekarang, kami memiliki pelatih dan staf baru, jadi tentu ada beberapa perubahan,” ujar bek Venezia itu.
Meski demikian, Idzes menilai bahwa perubahan tersebut bukanlah hal negatif. Ia justru melihatnya sebagai tantangan menarik yang bisa memberikan dimensi baru bagi tim.
“Terkadang, perubahan itu bagus. Ini adalah tantangan baik bagi pelatih maupun kami sebagai pemain,” tambahnya.
Idzes juga menyoroti pengalaman Patrick Kluivert yang telah memiliki nama besar di kancah sepak bola dunia, terutama di Belanda.
“Staf yang kami miliki sekarang jelas memiliki rekam jejak yang luar biasa. Nama besar mereka di dunia sepak bola menunjukkan bahwa mereka memiliki banyak pengalaman berharga yang bisa kami pelajari,” katanya.
Di tengah perubahan yang terjadi, Idzes memastikan bahwa Timnas Indonesia tetap siap tempur menghadapi Australia. Ia menegaskan, baik pelatih maupun pemain sudah bekerja keras untuk mempersiapkan diri menghadapi laga krusial ini.
“Kami siap untuk pertandingan besok, meskipun ada staf baru dan beberapa pemain baru dalam tim. Tapi kami semua sudah mempersiapkan diri dengan baik,” tegasnya.
Sebelumnya, Idzes juga menepis anggapan bahwa Timnas Indonesia berada dalam tekanan besar jelang laga melawan Australia.
Pemain berusia 24 tahun itu lebih memilih untuk fokus pada persiapan tim, strategi permainan, serta komunikasi dengan staf kepelatihan dan rekan-rekan setimnya.
“Saya hanya fokus pada apa yang harus dilakukan setiap hari. Kami berdiskusi dengan staf dan para pemain tentang arti penting pertandingan ini, dan bagaimana kami bisa tampil maksimal,” pungkasnya.
Dengan persiapan yang matang dan semangat tinggi, Timnas Indonesia siap menghadapi tantangan berat di laga tandang melawan Australia, demi menjaga peluang mereka di kualifikasi Piala Dunia 2026. (*)