Pendidikan

Maksimalkan Kesiapan SDM, UIM Rencana Buka Prodi Baru

Tim Redaksi
×

Maksimalkan Kesiapan SDM, UIM Rencana Buka Prodi Baru

Sebarkan artikel ini

MAKASSAR – Universitas Islam Makassar (UIM) Al-Gazali terus menunjukkan komitmennya dalam memperkuat eksistensi sebagai perguruan tinggi unggul dengan menyiapkan sumber daya manusia (SDM) berkualitas untuk mendukung pembukaan sejumlah program studi baru.

Langkah ini ditandai dengan pelaksanaan asesmen terhadap tenaga pengajar (dosen), yang digelar di ruang rapat pimpinan lantai 3 Gedung Rektorat UIM, Rabu (28/5/2025).

Program studi baru yang direncanakan akan dibuka antara lain Program Studi Strata 1 (S1) Kebidanan dan Profesi Kebidanan yang akan berada di bawah naungan Fakultas Ilmu Kesehatan (FIK).

Selain itu, UIM Al-Gazali juga akan membuka Program Studi Profesi Apoteker di Fakultas Matematika dan Ilmu Pengetahuan Alam (FMIPA), serta Program Pascasarjana Pendidikan Guru Sekolah Dasar (PGSD) dan Pendidikan Guru Pendidikan Anak Usia Dini (PG-PAUD) yang akan dikelola oleh Fakultas Keguruan, Ilmu Pendidikan, dan Sastra (FKIPS).

Rektor UIM Al-Gazali, Prof. Dr. H. Muammar Bakry, Lc., M.Ag, menegaskan pembukaan program studi baru ini bukan hanya menjadi bagian dari pengembangan institusi, tetapi juga bentuk kontribusi nyata UIM Al-Gazali terhadap pemenuhan kebutuhan tenaga profesional di bidang kesehatan dan pendidikan.

“Kami tidak ingin membuka program studi baru tanpa kesiapan. Kualitas SDM, terutama dosen, adalah kunci utama dalam menjamin keberhasilan tridarma perguruan tinggi. Oleh karena itu, asesmen ini penting untuk memastikan para tenaga pengajar memiliki kompetensi yang sesuai,” ujarnya.

Pelaksanaan asesmen dosen ini dilakukan langsung oleh pimpinan universitas, di antaranya Wakil Rektor I, Dr. Ir. Ahmad Hanafi, ST., MT. dan Wakil Rektor II, Badruddin Kaddas, M.Ag., Ph.D.

Kegiatan ini menjadi salah satu langkah awal dari rangkaian persiapan administratif dan akademik sebelum pengajuan izin resmi pembukaan program studi ke Direktorat Jenderal Pendidikan Tinggi Kementerian Pendidikan, Kebudayaan, Riset, dan Teknologi.

Wakil Rektor II UIM Al-Gazali, Badruddin Kaddas, M.Ag., Ph.D., menambahkan asesmen ini juga bertujuan untuk menyusun strategi penguatan kapasitas dosen dalam mendukung pelaksanaan pendidikan, penelitian, dan pengabdian kepada masyarakat.

“Kami sedang menata kembali struktur dan kompetensi tenaga pengajar agar betul-betul siap menjawab tantangan yang akan dihadapi oleh program studi baru ini. Ini adalah bagian dari upaya kami untuk menjamin mutu akademik dan profesionalisme dosen dalam menjalankan tridarma perguruan tinggi,” tutur Badruddin Kaddas.

Lebih lanjut, ia menjelaskan UIM Al-Gazali berkomitmen untuk terus meningkatkan kualitas layanan pendidikan tinggi dengan pendekatan yang holistik, mulai dari pengembangan kurikulum berbasis kebutuhan industri dan masyarakat, hingga pembinaan SDM dosen melalui pelatihan dan sertifikasi profesional.

Pembukaan program studi baru ini, diharapkan UIM Al-Gazali mampu memperluas kontribusinya dalam mencetak lulusan-lulusan unggul yang berdaya saing di bidang kesehatan dan pendidikan, serta menjawab kebutuhan riil masyarakat dan bangsa ke depan. (**)