JAKARTA — Mess Penghubung Pemerintah Kota Makassar yang berlokasi di Jalan Kramat Kwitang, Jakarta Pusat, menjadi sorotan setelah Wali Kota Makassar, Munafri Arifuddin, melakukan inspeksi mendadak (sidak) ke lokasi tersebut, Senin (14/4).
Kunjungan ini dilakukan di sela-sela agenda kerja Wali Kota di Jakarta. Dalam tinjauan langsungnya, Munafri menilai mess yang seharusnya berfungsi sebagai fasilitas representatif dan pusat layanan warga Makassar di Ibu Kota, kini membutuhkan perhatian serius.
“Alhamdulillah saya sempat meninjau langsung kondisi mess penghubung ini. Beberapa fasilitas sudah tidak layak pakai dan perlu segera dibenahi,” ujar Munafri usai sidak.
Mess ini memiliki peran strategis sebagai kantor perwakilan Pemerintah Kota Makassar di Jakarta.
Selain berfungsi sebagai tempat transit bagi pejabat maupun ASN yang sedang bertugas, mess juga menjadi titik singgah dan pelayanan untuk warga Makassar yang membutuhkan dukungan administratif selama berada di Jakarta.
Namun dari hasil peninjauan, ditemukan sejumlah kerusakan dan penurunan kualitas fasilitas yang dapat mengganggu kenyamanan serta efektivitas pelayanan. Munafri menegaskan pentingnya melakukan peremajaan dan evaluasi menyeluruh terhadap aset tersebut.
“Fasilitas seperti ini bukan hanya soal tempat tinggal sementara. Ini adalah wajah Pemkot Makassar di Jakarta, dan harus kita rawat agar fungsinya benar-benar dirasakan masyarakat,” tegas mantan CEO klub sepak bola PSM itu.
Pemerintah Kota Makassar berkomitmen untuk segera mengambil langkah konkret guna memperbaiki kondisi mess penghubung ini.
Langkah tersebut dinilai penting untuk memastikan kehadiran Pemkot Makassar di Jakarta tetap memberikan manfaat dan dukungan bagi warga serta pemangku kepentingan yang membutuhkan.