MAKASSAR – Sekretaris Daerah Provinsi Sulawesi Selatan (Sekprov Sulsel), Jufri Rahman, menyerukan pentingnya peningkatan kompetensi dan profesionalisme bagi para Tenaga Kesejahteraan Sosial Kecamatan (TKSK).
Hal itu ia sampaikan dalam Temu Bhakti Seribu Pilar-pilar Sosial Provinsi Sulsel yang dirangkaikan dengan peringatan HUT ke-16 TKSK, di Taman Makam Pahlawan, Jalan Urip Sumohardjo, Makassar, Jumat (10/10/2025).
Kegiatan yang mengusung tema “Tumbuhkan Kebaikan, Jalin Keharmonisan Bersama Pilar-pilar Sosial” ini turut dihadiri Wakil Menteri Sosial RI beserta jajaran, serta ribuan relawan dan pegiat sosial dari berbagai elemen seperti PSM, Karang Taruna, Tagana, dan Pordam.
Dalam sambutannya, Jufri memberikan apresiasi tinggi kepada seluruh pilar sosial atas dedikasi mereka yang tak kenal lelah dalam membantu pemerintah memperkuat jaringan pelayanan sosial di Sulsel.
“Saya menyambut baik dan memberikan apresiasi setinggi-tingginya kepada seluruh unsur pilar sosial—TKSK, PSM, Karang Taruna, Tagana, maupun Pelopor Perdamaian (Pordam)—yang terus menjadi ujung tombak pelayanan sosial masyarakat,” ujar Jufri.
Ia menegaskan bahwa momentum HUT ke-16 TKSK bukan hanya perayaan, tetapi juga kesempatan untuk refleksi dan memperbarui komitmen dalam meningkatkan kualitas pengabdian sosial.
“Semoga pilar-pilar sosial senantiasa menjadi garda terdepan dalam upaya peningkatan kesejahteraan masyarakat Sulawesi Selatan,” lanjutnya.
Sinergi dan Kolaborasi
Sekprov juga menyoroti pentingnya memperkuat sinergi antara pemerintah provinsi, pemerintah kabupaten/kota, dan sektor swasta dalam memperluas jangkauan layanan sosial.
Menurutnya, keberhasilan program kesejahteraan tidak bisa berjalan sendiri, tetapi membutuhkan kolaborasi yang solid lintas sektor.
“Sinergitas yang harmonis menjadi kunci keberhasilan pembangunan kesejahteraan sosial yang berkelanjutan,” tegas Jufri.
Jufri menilai, dinamika sosial saat ini semakin beragam dan kompleks, mulai dari masalah kemiskinan, disabilitas, hingga dampak sosial ekonomi akibat perubahan zaman.
Karena itu, ia mendorong seluruh pilar sosial untuk terus berinovasi dan adaptif terhadap kebutuhan masyarakat.
“Saya mendorong agar pilar-pilar sosial terus mengembangkan pendekatan-pendekatan baru dalam pelayanan sosial agar mampu menjawab tantangan dan kebutuhan masyarakat yang terus berkembang,” imbuhnya.
Melalui momentum peringatan ini, Pemerintah Provinsi Sulsel berharap semangat kebersamaan dan kolaborasi sosial semakin tumbuh kuat.
TKSK bersama seluruh pilar sosial diharapkan menjadi motor utama dalam mewujudkan Sulawesi Selatan yang lebih sejahtera, inklusif, dan berkeadilan sosial. (*)
