MAKASSAR – Suasana hangat menyelimuti ruang pertemuan Hotel Aryaduta Makassar, Jumat (10/10/2025), saat Wali Kota Makassar, Munafri Arifuddin, membuka secara resmi Silaturahmi Regional (Silatreg) Korps Alumni Himpunan Mahasiswa Islam (KAHMI) se-Sulawesi.
Kegiatan yang berlangsung hingga Sabtu (11/10) ini menjadi ajang penting untuk memperkuat konsolidasi antaralumni HMI, sekaligus forum strategis mempertemukan tokoh publik, pejabat daerah, dan para profesional lintas wilayah Sulawesi.
Turut hadir Sekjen Majelis Nasional (MN) KAHMI, Syamsul Qomar, Koordinator Presidium MN KAHMI, Rifqinizamy Karsayuda, Koordinator Presidium MW KAHMI Sulsel, Ni’matullah Erbe, serta Ketua Panitia Fadriaty A.S. yang juga merupakan Anggota DPRD Sulsel.
Dalam sambutannya, Munafri menyampaikan rasa terima kasih atas kepercayaan KAHMI yang memilih Makassar sebagai tuan rumah. Ia menegaskan komitmennya untuk terus membuka ruang kolaborasi antara Pemerintah Kota dan jaringan alumni HMI.
“Kami sangat berterima kasih kegiatan ini ditempatkan di Makassar. Harapan saya, bukan hanya kegiatan regional, tapi juga kegiatan nasional KAHMI bisa kita bawa ke Makassar,” ujar Munafri disambut tepuk tangan peserta.
Munafri menilai, kehadiran KAHMI dengan basis intelektual dan jejaring yang luas merupakan potensi besar bagi pembangunan perkotaan.
Menurutnya, Makassar dengan populasi 1,4 juta jiwa membutuhkan dukungan pemikiran dan gagasan dari berbagai kalangan, termasuk alumni HMI.
“KAHMI ini gudang sumber daya manusia yang luar biasa. Kami sangat membutuhkan masukan dan kolaborasi dari KAHMI untuk bersama-sama membangun Makassar,” tambahnya.
Kolaborasi untuk Pembangunan Sulawesi
Lebih jauh, Munafri menekankan pentingnya memperkuat sinergi dari Sulawesi untuk Indonesia. Ia menilai, banyak persoalan dan peluang besar yang bisa ditangani bersama melalui gerakan intelektual alumni HMI di berbagai daerah.
“Sulawesi ini bagian penting dari Indonesia. Banyak hal besar bisa lahir dari sini, dan banyak persoalan juga bisa kita selesaikan bersama,” ujarnya.
Menutup sambutannya, Munafri menghadirkan suasana santai khas tuan rumah. Dengan nada bercanda, ia “melarang” para tamu untuk menolak pesona kuliner dan keindahan malam Kota Makassar.
“Jangan coba-coba diet karena kuliner Makassar itu menggoda, dan jangan terlalu cepat tidur agar bisa menikmati semilir angin mamiri,” selorohnya yang disambut tawa para peserta.
Munafri berharap seluruh tamu dari berbagai daerah dapat merasakan keramahan warga dan pelayanan terbaik dari Pemerintah Kota. Ia menegaskan, Makassar siap menjadi ruang terbuka bagi pertukaran gagasan, kritik, dan kerja sama strategis lintas daerah.
Silaturahmi Regional KAHMI se-Sulawesi ini dijadwalkan berlangsung dua hari dengan beragam agenda konsolidasi, dialog kebangsaan, dan diskusi tematik menuju penguatan peran alumni HMI dalam mewujudkan “Indonesia Emas 2045”. (*)

























