LUWU TIMUR – Bupati Luwu Timur, H. Irwan Bachri Syam, didampingi Wakil Bupati Hj. Puspawati Husler, secara resmi membuka Musyawarah Perencanaan Pembangunan (Musrenbang) Perempuan dan Anak Tahun 2026.
Acara ini berlangsung di Aula Sasana Praja Bupati pada Senin (10/03/2025) dengan dihadiri berbagai elemen masyarakat dan pemangku kepentingan.
Turut hadir dalam kegiatan ini perwakilan Unsur Forkopimda Luwu Timur, Kepala Bapelitbangda Lutim Dohri Ashari, para Kepala OPD terkait, Ketua Dharma Wanita Hj. Nasrah Bahri Suli, perwakilan organisasi wanita, camat se-Kabupaten Luwu Timur, serta perwakilan dari Forum Anak dan Duta Anak Lutim.
Dalam sambutannya, Bupati Irwan menekankan bahwa Musrenbang ini menjadi ruang partisipatif bagi perempuan dan anak dalam proses perencanaan pembangunan daerah.
“Perempuan memiliki peran strategis dalam pembangunan, begitu pula anak-anak yang merupakan generasi penerus Luwu Timur. Oleh karena itu, hak-hak mereka harus diprioritaskan dalam penyusunan RKPD 2026,” ujar Irwan.
Ia juga menegaskan bahwa pemerintah daerah akan merealisasikan berbagai program prioritas, termasuk pemberian ruang kreativitas bagi perempuan di sektor UMKM, bantuan seragam sekolah gratis, serta program beasiswa bagi anak-anak yang melanjutkan pendidikan ke jenjang perguruan tinggi.
Selain itu, Bupati Irwan mengumumkan kebijakan pembebasan retribusi bagi masyarakat yang ingin menggunakan fasilitas publik, seperti sarana olahraga, ruang terbuka hijau, dan destinasi wisata.
“Mulai saat ini, semua fasilitas publik dapat digunakan secara gratis. Kami ingin memastikan anak-anak kita memiliki ruang yang luas untuk berkarya dan mengembangkan potensi mereka di Bumi Batara Guru ini,” jelasnya.
Bupati juga berharap agar berbagai bentuk perhatian dari pemerintah ini dapat dimanfaatkan dengan baik oleh masyarakat.
“Kami berharap ibu-ibu dan anak-anak dapat menggunakan kesempatan ini sebaik mungkin untuk mengambil peran dalam mewujudkan Luwu Timur yang lebih maju dan sejahtera di masa depan,” tandasnya.
Sebagai bagian dari rangkaian acara, dilakukan pula penandatanganan dokumen aspirasi perempuan dan anak yang ditandatangani langsung oleh Bupati dan Wakil Bupati Luwu Timur, menandai komitmen pemerintah daerah dalam memperjuangkan hak dan kepentingan mereka. (*)